Ngentot Dengan Yuyun Anak Sekolahan
Cerita sex - Kejadian ini dimulai sekitar 3 bulan yang lalu, waktu itu hari Rabu sekitar jam dua siang, saya bingung hari itu sangat berbeda, karena mendung tapi tidak hujan dan salah satu teman kos saya mengatakan kepada saya bahwa nanti ada temannya anak sekolah menengah akan datang ke asrama ini dan kebetulan juga anak sekolah dan hanya dia anak sekolah menengah di asrama.
Setelah menunggu lama, akhirnya orangnya datang juga lalu temanku segera membawanya ke kamarku di lantai atas dan saya dikenalkan dengan wanita itu, sebut saja namanya Yuyun. Setelah mengobrol panjang akhirnya kami menyadari bahwa sudah sore. Kami bertiga bersama dengan teman saya menonton TV di kamar saya dan setelah beberapa saat kemudian, teman saya permisi untuk pergi ke tempat teman, dia mengatakan masih ada tugas.
BACA JUGA : Selingkuh Dengan Mami Mertuaku
Akhirnya antara kami berdua ditinggalkan bersama Yuyun dan saya digolongkan sebagai pria yang keren dan tidak jelek-jelek amat dan saya juga yang terlihat sangat imut itu sih kata teman saya tapi Yuyun terus menatap saya tanpa berkedip, akhirnya dia memberanikan diri untuk menggelitik saya dan saya tidak tahu di mana dia menemukan kelemahan akhirnya saya langsung kaget dan membalas serangan Yuyun yang terus menggelitik saya dan untuk waktu yang lama kami bercanda dan tertawa, dan kemudian berhenti sejenak seperti seseorang yang lewat, kami saling memandang dan kemudian tanpa saya sadari Yuyun mencium bibir saya dan saya hanya dengan terkejut terkejut dan bingung.
Tak lama kemudian dia melepaskan ciuman di bibirku dan aku bertanya-tanya dalam hati mengapa anak ini? Yuyun pun kembali tidur di tempat tidur dan sambil menatapku dengan tatapan mata itu dan mata itu sepertinya ingin menerkamku. Akhirnya dia mengulum bibirku lagi dan kali ini aku membalas ciuman nya dengan sedikit isapan di bibir bagian atas dan bawah dan sudah lama kami berciuman tanpa disadari pintu kamar belum ditutup dan Yuyun juga meminta saya untuk menutup pintu kamar saya, ntah apa yang merasuki ku dan saya patuhi tanpa banyak protes untuk membantah kata-katanya.
Setelah saya menutup pintu kamar kos saya, Yuyun segera langsung memeluk saya dari belakang dan mencumbui habis-habisan lalu aku membaringkan Yuyun di tempat tidur dan kami saling mencium, aku memberanikan diri untuk menyentuh payudara Yuyun yang kira-kira seukuran ya ...? 30B, saya tidak tahu dengan jelas tetapi sepertinya begitu, karena ini adalah pertama kalinya saya membukan bra seorang cewek dan Dia mengenakan sweter hitam kecil lalu saya menurunkan tengtop tanpa membuka bra. Aku melihat payudaranya ... sepertinya lembut, biasanya aku paling banyak melihat film porno dan sekarang ini benar-benar terjadi di depan mataku saat ini.
Tanpa pikir panjang, hanya mengisap payudara kiri Yuyun dan ke kanan aku memutar seperti mencari gelombang radio dan Yuyun hanya menghela nafas, ''Auhh ... ahhh ... hmm...'' Aku mengabaikan tanda-tanda Yuyun yang sepertinya sangat bernafsu lalu kemudian saya juga ingin membuka tali bra tengtopnya Saya mengatakan kepada Yuyun untuk berjongkok dan kemudian saya melihat kembali pada Yuyun, mencari kancing bra-nya dan akhirnya ketemu juga dan gundukan payudara pun semakin mencuat karena Yuyun yang baru saja duduk di bangku kelas 3 dengan wajah yang fantastis sehingga perjuangan ini bisa terjadi lalu aku melihat puting susunya Yuyun yang tampaknya sudah mengeras lalu perlahan-lahan ciumanku turun ke perut Yuyun dan aku melihat celana pink Yuyun yang belum terbuka dan dia kini hanya bertelanjang dada.
Saya memberanikan diri untuk menurunkan celananya dan Yuyun juga membantu dengan mengangkat kedua pinggulnya dan Yuyun juga tertawa dan berkata, ''Hayo tidak bisa dibuka kan, karena Yuyun memakai double celana'' ejek Yuyun dengan senyuman bahagia, saya hanya mengabaikannya dan kali ini hanya celana dalam yang berwarna kuning dan kali ini terlihat di tepinya seolah-olah ada motif bunga, aku menurunkan celana Yuyun dan kali ini Yuyun terlihat telanjang tanpa mengenakan apa-apa lalu kemudian saya melihat adegan yang nyata terjadi karena selama ini saya hanya berfantasi sambil menonton film bokep dan merasa bahagia karena ini benar-benar terjadi.
Saya melihat dengan seksama alat kelamin Yuyun yang telah ditumbuhi jembut yang panjangnya hanya sekitar 1 cm yang tidak begitu lebat dan saya penasaran ingin mencium dan mengetahui aroma memek Yuyun lalu dengan perlahan-lahan saya mulai dengan mencium perut terus ke pusar Yuyun perlahan tapi pasti dan ketika hampir mengenai target alat kelaminnya, Yuyun menghindar dan berkata, ''Stop jangan di situ.. geliii... ahk" kata Yuyun sambil menutup kedua pangkal paha dengan erat .
Nah, apa lagi yang bisa saya lakukan, saya langsung kembali ke payudara Yuyun, mencium sambil tangan kiri saya memegang alat kelamin Yuyun dan mencoba memasukkan jari ku ke dalam lobang selangkangan Yuyun, tapi 'Eh, Yuyun memberontak Akhh... sakitt.. kuku kamu''kata Yuyun lalu tiba-tiba Yuyun mendorong tubuhku dan sekarang posisi kami terbalik sekarang, aku yang tadi nya di atas sekarang berubah sekarang aku yang ada di bawah, tenaga nya lumayan kuat juga dari seorang wanita yang beratnya sekitar 40 kg dengan tinggi 150 cm pikirku.
"Kamu... buka bajunya donk! masak Yuyun aja yang bugil? ''Kata Yuyun sambil melepas kaos yang kupakai dan sekali lagi aku hanya diam dan menuruti apa yang diinginkan Yuyun.
Setelah membuka baju kaus saya, tangan kanan Yuyun masuk ke celana pendek dan bibir saya sambil mengulum terus bibir saya, Gila, pikirku dalam hati, gadis ini tampaknya memiliki pengalaman dan dia ternyata lebih berpengalaman lalu Yuyun perlahan mulai menurunkan celana pendekku dan muncul lah kontolku yang sudah snagat keras dan ukurannya (sekitar 18 cm) dan Yuyun tertawa terkagum-kagum bahagia melihat kejantanan saya, tanpa basa-basi lagi Yuyun memegangnya dan membimbingnya untuk masuk ke dalam lobang mekinya, tetapi saya segera menepisnya dan kontolku tidak jadi masuk ke lubang kemaluan Yuyun.
''Eh, yang ini jangan di masukkan donk, masalahnya aku belum pernah melakukannya sebelumnya" kataku polos.
''Kenapa? kita sudah telanjang seperti ini, kalau kita tidak melakukan apa-apa, lebih baik jika kita tidak harus melepas pakaian kita,'' kata Yuyun dengan suara tinggi.
Akhirnya saya diam dan saya hanya meletakkan kontolsaya hanya di permukaan memek nya Yuyun tanpa memasukkannya. ''Seperti ini saja yah...?'' Kataku dengan nada polos, Yuyun hanya mengangguk dan rasanya seperti alat kelamin saya menggesek bibir memeknya Yuyun tanpa dimasukkan ke dalam vagina Yuyun, saya hanya memegang kedua pantat montok Yuyun dan untuk waktu yang lama kami hanya menggosok-gosok nya saja dan sebelum saya menyadari kontolku akhirnya masuk ke dalam lubang memeknya Yuyun ternyata Yuyun terus menggenjotkan pantatnya naik dan turun, saya terkejut dan bercampur dengan rasa takut, karena dalam hal ML yang saya jaga akhirnya menghilangkan keperjakaan ku yang selama ini kujaga hanya karena anak sekolah menengah, padahal sebelumnya, sudah ada seseorang gadis yang ingin menawari saya juga, dan dia masih perawan, bahkan lebih cantik, saya menolak dan sekarang hanya dengan anak sekolah menengah, keperjakaan saya hilang.
Saya berpikir untuk waktu yang lama dan sementara Yuyun hanya naik dan turun karena saya dari tadi melamun saja, mungkin dia tersenyum puas melihat apa yang baru saja dia lakukan pada saya. Yach, sudah kepalang masuk, lagi-lagi nasi sudah jadi bubur akhirnya aku juga membalas dengan menggenjotkan pantatku naik turun ke arah berlawanan yang dibuat oleh Yuyun, dan terdengarlah suara yang memecah kesunyian, ''Cplak ... cplok ... cplok .. '' Yuyun mendesah kesenangan karena genjotanku yang kuatku di lubang memeknya dan untuk waktu yang lama kami berada di posisi itu, yaitu aku di bawah dan dia di atas kemudian aku mencoba mendorong Yuyun agar dia mengubah posisinya, tetapi dorongan kuat dari tangannya membatalkan niatku, tetapi bagaimana mungkin aku kalah dari seorang gadis, pikirku?, kemudian coba lagi dengan aku mendorongnya dengan sekuat tenaga dan akhirnya kami berada dalam posisi duduk dan kontolku tetap berdiri dengan kokoh tanpa terlepas dari memeknya lalu dengan gentotan dari pantatnya Yuyun yang luar biasa seperti mengulek sambal Wow itu enak, ya, pikirku dalam hati, tapi sayangnya dia bukan perawan.
Akhirnya saya mendorong Yuyun lagi sehingga dia berbaring telentang dan saya ingin melihat kontolku masuk ke dalam memeknya Yuyun, jadi saya sambil memegang batang kemaluannya yang menempel di lubang memeknya Yuyun dan ''Bless ...'' ku perhatikan dengan seksama kontolku yang tenggelam ke dalam lubang memek nya Yuyun yang berwarna coklat itu, lalu ku genjot dengan semangat ''45'' tentu saja karena nasi udah jadi bubur sudah terlambat menyesalinya jadi saya harus menerima dosa ini, pikir saya lalu dengan penuh nafsu dan cepat menyentak pangkal paha saya keras di lubang kemaluan Yuyun dan lagi suara itu berkeliaran di ruangan karena ternyata lubang kemaluan Yuyun telah dibanjiri dengan air pelumas, saya tidak yakin apakah itu sperma Yuyun, apakah itu hanya pelumas? dan Yuyun berkata,
''Lo .. kamu udah keluar ya?''
''Apaan... dari tadi aku belum keluar?'' Aku berkata dengan nada singkat karena saya pikir dia mengejek saya, karena ini pertama kali nya saya melakukannya dan dia pikir saya keluar duluan, dan setelah beberapa lama kemudian aku ingin segera mencapai puncaknya.
Aku cepat-cepat mengeluarkan kontolku dari lubang memeknya dan mengeluarkan pejuku di perut Yuyun, karena aku takut jika aku menarik keluar di memeknya aku pikir dia akan hamil, bukankah jadi masalah nantinya? Saya baru saja sekali beginian dengan orang yang bukan perawan alih-alih disuruh bertanggung jawab lagi. Bagaimana kuliahku? Yuyun tersenyum puas atas kemenangannya, menggoda saya untuk melakukan sesuatu yang tidak senonoh terhadapnya. Huu, dasar takdir.
0 Komentar